BUAT YANG SUKA RIDING UDAH TAHU APLIKASI INI?
Yahooo.. dulur semua... lama juga gak update blog ini. Haha karena ada beberapa lain hal makanya sempat vakum. Ok, langsung saja kali ini saya akan bahas satu aplikasi yang mungkin berguna buat kalian para biker yang suka kegiatan "SunMoRi" atau mungkin cornering sama rekan satu club. Aplikasi ini bisa merekam sejauh apa perkembangan kalian ketika latihan riding, mulai dari perkembangan speed, berapa lean angle kalian, bahkan grafik bukaan throttle kalian.
"DIABLO SUPERBIKER"
Ya DIABLO SUPERBIKER adalah aplikasi dari Pirelli yang membantu biker untuk bisa merekam bagaimana grafik riding mereka. Melalui aplikasi ini Pirelli mencoba membantu para biker untuk mengerti bagaimana pola riding mereka sebenarnya. Apa kalian type rider yang kasar yang suka mainan buka tutup throttle yang gak jelas alias "galau throttle" atau type rider yang memang sudah profesional. Hehe soal galau throttle lupakan saja dulur cuma sekedar intermezzo.
Yak disini saya akan memberikan contoh grafik milik saya yang diperoleh ketika saya masih rutin mengikuti pembelajaran riding di SUPERBIKER ACADEMY yang di asuh oleh Ko Robby dari SUPERBIKER MOTOSHOP Solo. Beliau memanfaatkan aplikasi Diablo Superbiker ini untuk memantau perkembangan anak asuhnya. Sehingga beliau bisa memberikan saran, kritik atau bahkan teguran ketika ada salah satu anak asuhnya yang membandel (saya pernah bandel hehehe).
Tampilan pertama Diablo Superbiker
Ok, pertama kali silahkan dulur semua cek aplikasi Diablo Superbiker di Google Playstore jika yang menggunakan android atau Apple Store jika yang menggunakan iphone. Download dan install aplikasi tersebut di smartphone kalian. Jika sudah ter-install silahkan kalian coba untuk mulai menggunakannya. Pertama kalian akan di arahkan untuk registrasi. Kalian bisa pilih untuk menggunakan email google kalian. Kegunaan dari registrasi tersebut adalah grafik data rekaman riding kalian akan tersimpan secara di database akun kalian. Sehingga kalian bisa terus memantu perkembangan skill riding kalian.
Setelah kalian bisa login akan dihadapkan pada pilihan jenis motor kalian. Disana ada banyak sekali pilihan motor yang tersedia. Tapi karena saya ambil contoh dari grafik saya maka saya akan memakai CBR125R. Mengapa memakai CBR125R? Ya karena di Eropa dan Amerika ngga ada CBR150R dulur-dulur hehehe... Kemudian untuk pilihan ban karena disana IRC ngga ada pilihannya (ya iyalah, apalah daya yang pemakai IRC :D) maka saya atur menggunakan Pirelli Angel City yang memang ban Pirelli khusus untuk motor harian. Yoookk.. jika pengaturan awal sudah selesai kita akan lanjut ke tahap kedua.
Ya di atas adalah tampilan ketika kalian sudah ready untuk menggunakannya. Untuk memulainya kalian bisa menekan panel GO. Tapi sebelum itu kalian harus memilih dulu type jalan yang akan kalian lalui apakah itu track atau jalan raya. Karena saya berlatih di jalan raya Sarangan-Tawang Mangu sudah pasti saya pilih yang road :D. Oh iya di atas adalah rekam data terakhir saya ketika riding. Terdapat speed maksimum, lean angle, juga total jarak dan waktu tempuh. Jika sudah ready kalian bisa memulai dengan menekan panel go, setelah itu cukup tekan tombol kunci layar smartphone kalian dan biarkan aplikasi berjalan di background. Oh iya aplikasi ini juga membutuhkan jaringan internet yang bagus untuk lock lokasi kalian juga sensor GPS yang bagus. Lanjut... setelah aplikasi berjalan, silahkan simpan smartphone kalian di saku jaket bagian dada (jika ada) dan usahakan agar smartphone kalian tidak berubah posisinya (goyang kesana-kemari) atau bisa juga dengan memasukkan ke saku celana kalian. Dan.. vroom vroomm.. silahkan menikmati riding kalian.
Nah jika kalian sudah berhenti di titik finish silahkan tekan panel stop dan tunggu beberapa saat sampai rekam data kalian selesai di proses. Contoh gambar di atas adalah data awal rekam grafik riding saya. Hanya ada speed, jarak, waktu juga berapa lean angle maksimum ke kanan juga ke kiri.
Nah ini sudah lebih expert lagi data yang di tampilkan. Dari gambar di atas kita bisa lihat jalur yang kita lalui, juga grafik bukaan throttle kita. Semua rekam speed juga lean angle kita tiap tikungan juga terekam di sana. Nah karena saya masih tahap belajar jadi mohon di maklumi jika grafik bukaan throttle saya masih kacau seperti itu :D.
Kembali di atas adalah data lanjutan dari rute perjalanan balik yang saya tempuh dari titik finish kembali ke titik start.
Yap.. itu tadi adalah contoh rekam data saya ketika menggunakan Diablo Superbiker untuk raport saya ketika mengikuti Superbiker Riding Academy. Dari sini saya ingin menegaskan, JANGAN pernah gunakan aplikasi ini untuk saling pamer di antara rekan kalian. Yang saya inginkan dari share saya tentang aplikasi ini adalah kalian mampu untuk meningkatkan skill riding dulur semua agar lebih safety lagi dan juga bisa sebagai sarana untuk saling membangun sesama rekan biker dalam hal skill riding. Nah akan lebih baik lagi jika di kota-kota dulur semua ada riding academy atau ada mentor riding yang bisa memantau perkembangan skill riding dulur semua. RIDING itu nikmat dulur kalau ngga ngawur, kalau ngga ngawur riding itu sangat NIKMAT. :D
Sekian dari saya dan ciaoooo... Keep The Brotherhood!!
Credit :Ko Robby Superbiker Motoshop, Solo.
Post a Comment